- Caper (Cari Perhatian)
Pikirkan kembali moment tertentu yang membuat Anda terlihat konyol. Salah satu moment yang membuat Anda terlihat konyol bahkan bodoh adalah disaat Anda ingin menarik perhatian orang lain bukan?
Menarik perhatian sebenarnya adalah sifat ilmiah dari semua makhluk hidup (bahkan binatang pun berusaha menarik perhatian lawan jenis mereka bukan saat musim kawin?). Hal tersebut terjadi karena manusia tidak akan mudah menilai orang lain dari penampilan dan perilaku luarnya saja. Namun niat dan motivasi juga untuk setiap perilaku.
Jadi, Anda bisa melakukan sesuatu yang keren. Tapi jika Anda melakukannya karena Anda ingin terlihat keren di mata orang lain, mereka akan melihat hal tersebut sebagai hal yang menjijikan.
Itulah sebabnya, mengapa orang yang mengklaim pekerjaan kita sebagai pekerjaannya dan menceritakannya secara berlebihan akan terlihat menjijikan. Mereka mencoba untuk menarik perhatian, mendominasi dan menunjukkan superioritasnya kepada kita.
- Emosian (Mudah Tersinggung)
Ada beberapa orang di dunia ini yang percaya bahwa mereka berhak untuk tidak boleh disinggung. Serius, hal ini membuat saya menjadi naik darah. Bagian dari kebebasan berekspresi biasanya seringkali disalahgunakan oleh orang untuk mengganggu atau menyerang Anda. Tapi itu adalah bagian dari hidup. Dan kecuali Anda menghasut orang untuk melakukan tindakan kekerasan, maka Anda benar-benar tidak bisa mengatakan kepada mereka untuk tidak melakukannya.
Menjadi mudah tersinggung adalah sebuah pilihan. Hal ini merupakan sebuah perbedaan antara marah karena dihina dan hanya menertawakannya saja. Selain itu, hal ini juga membedakan antara mencoba untuk membungkam seseorang dan mengetahui bahwa orang tersebut memiliki nilai hidup yang berbeda dari Anda. Bahkan jika nilai tersebut adalah nilai yang sangat brengsek menurut Anda.
- Membeli Barang Mewah
Saya mau bertanya kepada Anda. Apa tujuan Anda membeli barang mewah?
- Untuk membuat orang lain terkesan?
- Untuk membuat diri Anda menjadi lebih baik?
Saya sudah membahas mengenai hal ini di paragraf sebelumnya. Bukan bertujuan untuk menyudutkan Anda, namun sudah pasti Anda pasti akan membuat orang lain menjadi iri kepada Anda. Bahkan, membuat orang yang baik menjadi bersikap brengsek kepada Anda. Dan sudah pasti Anda akan merasa tersinggung. Itu sudah kenyataan, kawan!
Ok, sekarang kita akan melihat sisi kedua, dimana hal tersebut bisa membuat diri Anda menjadi lebih baik. Ada beberapa riset psikologi yang menunjukkan bahwa sikap materialisme dapat mengarahkan seseorang kepada tingkat depresi yang tinggi dan kebahagiaan yang menurun. Padahal, belum tentu barang branded bisa memberikan Anda kebahagiaan yang hakiki bukan? Itu hanyalah ilusi semata dari dunia luar saja. Jadi, mari kita sama-sama tinggalkan hal ini.
Ok, jika Anda memiliki sejumlah uang yang banyak layaknya sultan, hal tersebut tidaklah menjadi sebuah masalah. Namun, jika Anda membeli hal tersebut untuk gengsi semata dan hanya untuk lomba-lombaan saja, itu akan terlihat sangat bodoh! Bahkan jika Anda punya barang branded sekalipun, Anda sebenarnya kalah dalam permainan tersebut.
- Mengantri Selama 24-48 Jam Demi Sebuah Barang Mewah
OMG! Apakah ini tidak ada kerjaan sama sekali? Atau memang tidak ada sesuatu yang lebih berguna yang bisa Anda kerjakan?!
- Menutup-Nutupi Kekurangan Anda
Orang sangat menyukai sisi kasar dari orang lain. Namun secara paradox, kelemahan dan kerapuhan dari dalam diri kitalah yang sebenarnya membuat kita menjadi unik dan menawan di mata orang lain. Semakin kita berani tampil apa adanya, semakin dalam hubungan kita dengan orang lain dan semakin bahagia hidup kita.
Darimanakah kesuksesan yang sesungguhnya datang? Kesuksesan yang sesuangguhnya datang bukan saat Anda sudah mencapai puncak atau mendapatkan hasil yang banyak. Namun hal tersebut datang dari kesenangan Anda untuk mau melakukan perbaikan secara konsisten. Sangatlah lucu jika dalam hidup ini kesuksesan hanya diniali dari keberhasilan seseorang, bukan dari kejatuhan dan kegagalan seseorang.
Karena disaat Anda mengapresiasi kegagalan Anda, mereka akan kehilangan energi kepada Anda. Alih-alih menjadi sebuah kelemahan, mereka akan bangkit menjadi kekuatan Anda. Dan ironisnya, mereka akan membawa banyak orang masuk kedalam kehidupan Anda.
